oleh

Warga Keluhkan Sampah Yang Ada Di Kota Lembang

Warga Keluhkan Sampah Yang Ada Di Kota Lembang

Bulatin.com – Sampah liar menggunung sampai 4 meter serta memanjang sekitaran 150 meter di tepi Jalan Maribaya, Desa Kayuambon, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (11/2). Keadaan ini telah terjadi hingga setahun terakhir.
Keadaan itu menimbulkan bau busuk serta merusak panorama. Walau sebenarnya, beberapa tempat wisata dari tempat sampah liar cuma berjarak 100 meter. Banyak masyarakat yang menyayangkan langkah pemerintah yang lamban dalam mengatasi problem sampah.
Depi Gunawan (32), salah seorang warga menilai pemerintah tidak serius dalam mengatasi sampah. ” Seharusnya ada perhatian spesial masalah sampah ini, karna Lembang jadi daerah kunjungan orang luar kota, ” keluh Depi.
” Bila dibiarkan selalu, bebrapa dapat Lembang ini jadi tempat untuk wisata sampah. Pak Bupati serta ketua dewan juga kan orang Lembang, tapi pengelolaan sampah masih kayak begini. Gak serius, ” sambungnya.
Jadi langkah awal, Koramil serta Polsek Lembang dengan sekitar 400 warga bersihkan sampah liar itu menggunakan alat sederhana. Seperti cangkul, sapu lidi, sarung tangan, sabit, karung sampah sampai sekop.
Tidak hanya itu, mereka juga memotong pohon serta menanam tanaman hias di sekitaran tempat sampah. Maksudnya, supaya kondisinya lebih indah, nyaman serta memancing warga lain turut menjaga kebersihan dengan tidak buang sampah ditempat itu.
Diharapkan, tindakan itu dapat menghilangkan bau busuk serta tumpukan sampah yang telah dibiarkan sepanjang kurang lebih setahun terakhir.
Dari pembersihan yang dilakukan, tampak beragam sampah rumah tangga seperti kantong plastik, botol minuman dan sebagainya. Diperkirakan, sampah yang terkumpul sejumlah 21 kubik.
Sampah itu lalu diangkut memakai dua kendaraan dumb truk dari Dinas Lingkungan Hidup Bandung Barat untuk dibuang ke TPA Sarimukti.
Danramil 0901 Lembang, Kapten Inf Pendi menyebutkan, selain untuk menciptakan lokasi wisata Lembang yang bersih, kerja bakti sampah ini dalam rangka aktivitas Citarum Bersih yang dicanangkan segera Presiden Joko Widodo.
” Kami, TNI dengan Polri dibantu warga bersih-bersih di hulu Citarum, tepatnya di pinggir Jalan Maribaya Lembang yang merupakan jalur wisata. Semoga dengan aktivitas ini, Lembang dapat memberi peran air bersih untuk di lokasi Bandung serta sekitarnya, ” katanya.
Sesudah kondisinya bersih keseluruhan, pihak desa berencana akan buat taman. Sesaat ini, sekitaran tempat sampah dipasang garis polisi untuk melindungi puluhan tanaman yang ditanam warga.
” Kami menanam puluhan tanaman hias dan spanduk diisi imbauan supaya warga tak akan membuang sampah di sekitaran sini, ” paparnya.
Terkecuali di Jalan Maribaya, pembersihan sampah juga dilakukan di Jalan Cijeruk.