BBPOM Padang Temukan Produk Sarden Cacing
Bulatin.com – Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Padang, Sumatera Barat, melakukan inspeksi mendadak (sidak) mennuju sejumlah mini market hingga pusat perbelanjaan yang berada di Transmart, Jumat (23/3).
Hal itu dipicu dengan adanya kasus penemuan cacing jenis Anisakis SP dalam kemasan produk ikan kaleng kemasan (ikan sarden) yang sempat meresahkan banyak masyarakat di beberapa wilayah Indonesia.
Namun, dari sekian banyak mini market yang dikunjungi, petugas hanya menemukan satu kaleng sarden merek Hoki. Sidak tidak hanya dilakukan di kota Padang akan tetapi setiap kabupaten/kota di Sumatera Barat.
“Kawan-kawan pastinya sudah mengetahui jika ada tiga merek produk ikan mackarel yang dikemas dalam kaleng yang terkontaminasi cacing seperti IO, Hoki dan Farmerjack,” ujar Kepala BBPOM Padang, Martin Suhendri, Jumat (23/3).
dia mengunggkapkan, dengan dilakukannya sidak tersebut pihaknya memantau apakah barang dengan merek itu masih beredar di pasaran atau tidak. Kalau ditemukan, pihaknya akan langsung mengamankan.
“Dari beberapa tempat yang dikunjungi hanya satu kaleng sarden merek Hoki yang berhasil ditemukan di salah satu mini market ‘J’ di kawasan Jalan Imam Bonjol, Padang. Selain itu kita juga menemukan kurma yang sudah kadaluarsa dan dimusnahkan di tempat,” tambahnya.
Di bagian berbeda, Martin Suhendri mengungkapkan, untuk di wilayah kabupaten Tanahdatar pihaknya menemukan satu karton sarden dengan merek Hoki. Sedangkan di Kota Payakumbuh, mengamankan sebanyak 86 karton sarden merek Hoki dari salah satu distributor.
“Terlebih dahulu kita berikan pembinaan mengenai sanksi terhadap pemilik usaha yang memiliki sarden merek-merek dilarang edar itu. Jika pembinaan tidak diindahkan, baru diperlakukan sanksi hukum,” tegasnya.
