oleh

Pengendara Motor Nekat Lintasi Tol Solo Ngawi

Pengendara Motor Nekat Lintasi Tol Solo Ngawi

Bulatin.com – Pelaksanaan proyek jalan tol Solo-Ngawi masuk tahap akhir. Diinginkan Maret yang akan datang proyek jalan selama 90 km. itu rampung 100 persen. Hingga saat mendekati Lebaran kelak dapat digunakan maksimum untuk arus mudik.
Akhir pelaksanaan proyek itu bukanlah tanpa kendala. Lalu lalang warga yang memakai jalan tikus untuk masuk ke tol dikhawatirkan mengganggu petugas proyek. Kendaraan bermotor yang seringkali melintas berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Manfaat menghadapi terjadinya kecelakaan sepanjang penyelesaian proyek PT Solo Ngawi Jaya (SNJ), sebagai pengelola bakal lakukan pengetatan pengawasan. Sebab, selama ini masih banyak pemakai kendaraan terlebih sepeda motor yang nekat masuk jalan tol walau proyek masih belum rampung.
” Di selama jalan tol masih ada jalan ” tikus “. Jalan itu yang sering digunakan oleh warga untuk masuk jalan tol. Kita juga akan mengantisipasi ini supaya beberapa pekerja tidak terganggu serta berlangsung kecelakaan, ” tutur Direktur Utama (Dirut) PT SNJ, David Wijayatno, Selasa (6/2).
David mengungkap, selama ini PT SNJ belum juga lakukan penutupan jalan-jalan tikus itu. Hingga para pengendara dari kampung di sekitaran tol dapat masuk lewat jalan itu. Walau terjadinya kecelakaan begitu minim, tetapi pihaknya tetaplah juga akan lakukan antisipasi.
” Kami akan memperketat pengawasan jalan-jalan tikus yang ada, supaya tak ada sekali lagi masyarakat yang dapat masuk ke jalan tol sepanjang sistem pelaksanaan berjalan, ” tuturnya.
Usaha beda juga dikerjakan dengan tutup jalan dengan portal. Dengan usaha itu dia mengharapkan tidak ada lagi masyarakat yang melintas.
Selanjutnya David mengemukakan, waktu dioperasikan kelak tol Solo-Kertosono juga akan dapat menampung kendaraan menjangkau 30 ribu. Tetapi untuk tahap awal operasional, kendaraan yang juga akan melintas dibatasi hingga 10 ribu.
” Ada 8 gerbang masuk yang kita sediakan. Tahap pertama ada 5 dari mulai Kartasura, Solo, Karanganyar, Sragen serta Ngawi. Serta tahap ke dua akan ada menambahkan lagi tiga gerbang masuk, ” tuturnya.