Jawa Barat Kedatangan Honda PCX 150 Yang Paling Baru
Bulatin.com – Perusahaan Daya Adicipta Motora sebagai agen pemegang brand Honda dan menjadi distributor paling utama sepeda motor serta suku cadang Honda di Jawa Barat merilis all new Honda PCX 150 di Paskal 23, Bandung (2 – 4 Maret 2018).
Rangkaian peluncuran all new Honda PCX 150 di Bandung, diwarnai dengan bermacam aktivitas seperti PCX Community Gathering, PCX Community Games, serta PCX City Rolling dan Music Entertainment dengan bintang tamu Anji serta ME Band.
All new Honda PCX 150 dirakit di pabrik AHM Sunter. Mesinnya mengambil generasi paling baru 150 cc, eSP. Klaim mengkonsumsi bahan bakarnya yaitu 45 Km/liter berdasar pada cara pengetesan ECE R40 standard Euro 3 dengan aktifkan fitur Idling Stop System (ISS).
Mesin itu hasilkan tenaga 14 Tk pada 8. 500 rpm dengan torsi puncak 13, 2 Nm pada 6. 500 rpm. Tenaga dari mesin disalurkan ke roda belakang lewat transmisi automatis V-Matic. All new Honda PCX 150 diperlengkapi fitur mutakhir Honda Smart Key Sistem baru yang terintegrasi dengan alarm anti maling serta Answer Back Sistem.
Dengan 4 pilihan warna, yaitu Glamour Gold, Wonderful White, Brilliant Black, serta Majestic Matte Red. Ke empat varian warna itu mempunyai pilihan tipe CBS ataupun ABS. All new Honda PCX 150 ini di pasarkan dengan harga on the road Bandung Rp27. 800. 000, – untuk tipe CBS serta Rp30. 800. 000, – untuk tipe ABS.
Sejak pertama kalinya di luncurkan, keseluruhan inden untuk lokasi Jawa Barat telah menjangkau 5. 603 unit. Mulai sejak di luncurkan oleh PT Astra Honda Motor (AHM) bln. Desember 2017 lantas, apresiasi orang-orang di Jawa Barat begitu tinggi pada All New Honda PCX 150, dapat dibuktikan hingga sekarang ini DAM sudah terima keseluruhan inden sejumlah 5. 603 unit, ” ungkap Krisgianto.
Untuk konsumen di Jawa Barat, DAM membidik keinginan itu juga akan tercukupi kurun waktu 1 bulan. Lerri Gunawan, GM Motorcycles Sales, Marketing, & Logistik PT DAM, menyebutkan, “Setidaknya 1 bulan untuk unit ini di bulan Maret telah dapat dipenuhi. ”