Begini Alasannya Datsun Cross Tidak Terdapat Pengaturan Setir
Bulatin.com – Datsun Indonesia dengan resmi sudah merilis produk ketiganya, Datsun Cross. Tetapi produk ke tiga ini berlainan dari beberapa pendahulunya yaitu Datsun GO serta GO+. Nissan Motor Indonesia rupanya menginginkan Datsun ‘lepas’ dari status produsen mobil LCGC.
Tidak heran bila Datsun Cross di bandrol dengan harga untuk manual di bandrol Rp161, 49 juta serta matik CVT Rp173, 99 juta. Tetapi sayangnya, Datsun terlihat masih tetap ‘setengah-setengah’ untuk mempersenjatai mobil ketiganya ini. Misalnya, setir Cross yang masih tetap belum juga dapat ditata tinggi rendahnya, hal yang sama juga dengan GO serta GO+.
Walau sebenarnya, pesaing yang harga nya sama dengan Cross itu telah memiliki fitur teleskopik serta tilt steering. Lalu mengapa Datsun Indonesia hingga saat ini belum juga menanamkan fitur penyusunan setir di mobil racikannya? Apakah dalam rencana penghematan?
Anton Khristanto, Manager R&D PT Nissan Motor Indonesia, menyebutkan, tidak ada fitur tilt serta teleskopik bukanlah karna untuk mengoreksi budget. Menurut dia dengan studi yang telah dikerjakan tempat setir Cross itu sesuai sama postur orang Indonesia.
“Karena lebih ke arah lay out atau tempat mobil yang sesuai dengan rata-rata postur tubuh orang Indonesia. Waktu itu dalam studi kita terasa cukup hanya fiks steering gitu. Kita meriset tinggi badan orang Indonesia rata-rata 165cm hingga 170cm, ” katanya.
Sebab faktaya, saat sesi test drive Cross di proving ground Bridgestone, kami sempat terlibat perbincangan dengan pembalap wanita, Rally Marina yang telah coba Cross. Kata dia, untuk postur badannya, tempat setir Cross masih tetap sangat tinggi.
